Penjelasan Lengkap Dan Fungsi Settingan Pada VMBox

Penjelasan Lengkap Dan Fungsi Settingan Pada VMBox


http://waroungtkj.blogspot.co.id/2017/10/penjelasan-lengkap-dan-fungsi-settingan.html


Setelah sebelumnya saya bahas tentang Fitur-Fitur Yang Ada DiVirtualbox secara lengkap, saya akan melanjutkan dengan menjelaskan apa saja settingan yang ada pada virtual machinya. Settingan pada virtual machine yang sedang atau telah dibuat ini sangat berguna supaya kita lebih memahami sistem operasi virtual yang sedang di jalankan. Mulai dari informasi umum dari VMnya, Jaringan atau Ethernetnya, Penyimpanan dll.
Dibawah ini akan saya bahas mengenai apa saja settingan yang ada pada Virtual Machine.
Terdapat 10 settingan pokok yang terdapat pada VirtualBox yang kali ini saya sampaikan, menu setting ini dapat kamu akses dengan mengklik menu Setting (Pengaturan) yang ada di kiri atas jendela VirtualBox, atau dengan mengakses menu Mesin (Machine) > Settign atau untuk mempermudah dapat diakses dengan menekan kombinasi tombol Ctrl + S pada Keyboard, tentunya virual machinnya sudah dibuat.

http://waroungtkj.blogspot.co.id/2017/10/penjelasan-lengkap-dan-fungsi-settingan.html

Penjelasan Menu Settingan Virtual Machine


1. Menu General (Umum)

Pada menu General terdapat 3 tab menu diantaranya yaitu :

  • Basic (Dasar)  

Berisi informasi mengenai Nama, Type serta Versi dari virtual machine/os yang telah dibuat.

  • Advanced (Tingakt Lanjut) :

Terdapat 3 settingan pada tab menu ini, pertama Folder Snapshot (untuk memilih penempatan folder snapshot),  Share Clipboard/Papan Klip Bersama (untuk share clipboard dari host ke guest, guest ke host atau dua arah), Drag and Drop (berfungsi untuk mengcopy file atau folder yang terdapat di sistem operasi Utama/Host ke sistem operasi Virtual, dan sebaliknya.caranya yaitu Cukup klik filenya lalu tarik menuju ke tujuannya. Pada beberapa os virtual mungkin saja fitur ini tidak dapat berfungsi).

  • Description (Deskripsi)

Digunakan untuk memberikan penjelasan mengenai Virtual Machine yang sedang di setting, tinggal tuliskan saja deskripsi singkat mengenai VM di kolom yang tersedia.




2. Menu System (Sistem)

Pada menu System  terdapat 3 tap menu, yaitu:

  • Mainboard

Terdapat Base Momory (Memori Dasar ) yang dapat diatur, pada base momory ini merupakan ruang minimum memori yang dibutuhkan VM agar dapat berjalan. Boot Loader (Urutan Boot) kamu dapat mengatur urutan boot disini, biasanya yang Pertama Floppy ke-2 Optical Disk yang ke-3 Harddisk serta Jaringan, opsi lainnya seperti pemilihan Chipset, Pinting Device, serta Extended Features.

  • Processor

Processor, berisi jumlah processor virtual yang digunakan VMbox, dan execution (pada bagian   ini dapat diatur berapa persentase performa dari VMbox).

  • Virtualisasi

Terdapat pemilihan paravirtualization interface, yaitu pemilihan antar muka yang di gunakan vmbox (none, default, legacy, minimal, hyper-v, KPM), Hardware virtualization (enable VT-x/AMD-v, enable netsted paging).


3. Menu Display

Pada menu Display  terdapat 3 tap menu, yaitu:

  • Screen

Tab sreen terdapat 3 opsi yang dapat kita atur atau sesuaikan, seperti vidio memory yang dapat kita atur kapasitasnya, Monitor count, scale factor yang dapat kita atur persentasenya. Kemudian disitu terdapat virtur accelesari tampilan, pertama 3D acceleration ketika dicentang virtual machine akan memberi akses grafik 3D, ke-2 enable vidio acceleration yang jika dicentang berarti akselerasi vidio 2 dimensi akan aktif (enable).

  • Remote Display

centang enable server untuk mengaktifkan remote display, mungkin fitur ini digunakan untuk remote display dari VMbox dengan menggunakan port yang secara default memiliki port 3389.

  • Video Capture

fitur ini digunakan untuk meng-capture atau merekam layar VMbox dengan mencentang enable vidio capture, disini juga terdapat settingan berkaitan denga vidio capture seperti penempatan folder, ukuran frame, frame rate dan  kualita vidio yang dapat kita sesuiakan dengan keinginan kita.

4. Storage
ini merupakan virtual penyimpanan di VMbox yang mendukung SATA, IDE, SCSI, SAS, dan Floppy. disini kita dapat menambahkan atau mengurangi storage seperti HD atau CD/DVD Virtual.

5. Audio
Disninilah tempat jika kita ingin mengaktifkan audio VMbox dengan mencentang enable audio. Disitu juga terdapat pilihan host audio driver dan audio controller.

5. Network
terdapat 4 buah adapter network yang setiap adapter netowk terdapat 6 pilihan jenis jaringan, masing-masing jenis jaringan memiliki fungsi berbeda2 diantaranya Nat, Bridge, Internal Network, Host-Only Adapter, dan Generic Adapter. pada menu Advanced ada beberapa lagi, seperti Type Adapter, Promiscuous Mode, Mac Address, serta Cable Connected.
Untuk fungsi dari masing-masing type jaringan di virtualbox silahkan cekdisini >>.

6. Serial Port
Pada versi Virtualbox yang saya jelaskan kali ini terdapat 4 Buah Port yang dapat digunakan, centang enable serial port untuk mengaktifkannya. pada setiap port, terdapat beberapa pilihan seperti pemilihan nomor port dan mode port.

7. USB
disini terdapat versi dari usb controler yang dapat kita pilih mulai dari v1.1, v2.0 dan v3.0. Biasanya pada bagian ini sudah tercentang secara otomatis.

8. Shared Folder
Fitur ini digunakan untuk membuat sharing folder dari System oprasi utama dengan system oprasi virtual, dengan adanya fitur ini folder yang diinginkan beserta file-file yang ada di dalamnya dapat dishare ke virtual machine. caranya yaitu dengan mengklik add new folder lalu cari folder yang akan di share ke virtual machine serta
dapat diberi akses read only atau auto mount.

9. User Interface
Disni kita dapat mencustom tampilan jendela dari virtualbox, seperti memodifikasi menu bar, status bar dll.


Artikel terkait :



Itulah jajaran Fitur-Fitur Yang Ada Di Virtual Machine yang dapat saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat. Jika masih terdapat koreksi, kesalahan atau kekurangan Dengan senang hati saya akan menerima komentar yang kawan-kawan sampaikan pada kolom komentar dibawah.


Wa’ssalamualaikum Wr. Wb.

1 Response to "Penjelasan Lengkap Dan Fungsi Settingan Pada VMBox"